Scroll untuk baca artikel
Daerah

Festival Tradisi Islam Nusantara, Ini Alasan Bupati Banyuwangi

×

Festival Tradisi Islam Nusantara, Ini Alasan Bupati Banyuwangi

Sebarkan artikel ini
Festival Tradisi Islam Nusantara, Ini Alasan Bupati Banyuwangi
Jokowi saat duduk bareng dengan Ketua PBNU Gus Yahya di acara Festival Tradisi Islam Nusantara. (Foto: PBNU)

SUARARAKYATINDO.COM, Banyuwangi- Banyuwangi menjadi tuan rumah Festival Tradisi Islam Nusantara (FTIN), salah satu rangkaian kegiatan Peringatan Harlah 1 Abad Nahdlatul Ulama. Kegiatan tersebut digelar di Stadion Diponegoro pada Senin, (9 Januari 2023).

Acara festival tradisi Islam Nusantara tersebut, dihadiri oleh Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo, Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar, Wakil Rais Aam PBNU KH Afifuddin Muhajir, Katib Aam PBNU KH Akhmad Said Asrori, A’wan PBNU Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf, Sekretaris Jenderal PBNU H Saifullah Yusuf.

Advertisement
Example parallax
Scroll kebawah untuk membaca

Turut Hadir pula Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD, Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sekaligus Ketua Panitia Pengarah Peringatan Harlah 1 Abad NU Erick Tohir, Menteri Abdullah Azwar Anas, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dan Ketua Panitia Pelaksana Peringatan Harlah 1 Abad NU Yenny Wahid.

Baca Juga:  Tolak Pembungkaman Demokrasi, Aliansi Mahasiswa Yogyakarta Gelar Aksi

Menurut Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, bahwa Banyuwangi tidak bisa dilepaskan dari Nahdlatul Ulama.

“Banyuwangi berbangga karena dipercaya menjadi tuan rumah rangkaian peringatan Tuan Rumah NU. Banyuwangi tidak bisa dilepaskan dari Nahdlatul Ulama,” ucapnya ketika sambutan.

Example 120x600