Oleh; Jhon Qudsi
Universitas Kehidupan
Etika atau ilmu (keseluruhan pengetahuan dan pemahaman tertulis maupun tidak) tentang yang baik dan jahat; tentang hak dan kewajiban moral. Etika dihasilkan oleh kebudayaan; dan etika difungsikan atau sangat berguna dalam hubungan antar manusia yang berbudaya.
Etika yang difungsikan di dan dalam interaksi sosial menghasilkan hal-hal yang baik, benar, sopan, beradab, tata tertib, dan lain-lain; atau semua hal yang sesuai etika.
Hal-hal yang sesuai etika itu disebut etis atau kata-kata dan tindakan-tindakan yang sesuai dengan azas yang disepakati secara umum.
Jika etika hanya di jadikan sumber rujukan nilai kepantasan suatu sikap atau perbuatan maka yang terjadi adalah perbedaan pendapat secara pemaknaan karena terkait di suatu wilayah dan tempat yang beragam tafsirannya pun menjadi lain.
Sesuatu yang di katakan etis berdasarkan budaya masyarakat setempat, sedangkan etika ialah sesuatu aturan yang sudah baku menjadi kesepakatan bersama sehingga melahirkan tatanan nilai dan ajaran yang bersumber dari kearifan lokal di masyarakat.
Etika bisa di katakan hal yang etis karena berada di lingkungannya dan tidak berlaku di tempat yang lain, ini bukanlah sesuatu yang bertentangan dengan keberagaman budaya, etnis, suku, ras dan golongan, melainkan kekayaan khazanah kebudayaan sehingga dapat mempelajari tanpa harus menilai baik dan buruk.