SUARARAKYATINDO.COM, Probolinggo – Piala Kasad Liga Santri PSSI Kodim 0820 Probolinggo 2022 telah selesai digelar. Ajang pertandingan sepak bola bergengsi antar Pondok Pesantren di Probolinggo tersebut menjadi cara bagaimana santri juga bisa membuktikan kepada Indonesia khususnya ke Probolinggo bahwa santri juga bisa dibidang olahraga.
Partai final (28/06/30) mempertemukan antara Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong dan Pondok Pesantren Nurul Jadid Paiton. Keduanya merupakan Pondok Pesantren terbesar di Probolinggo.
Ponpes Nurul Jadid berhasil memenangkan pertandiangan lewat adu pinalti dengan skor 3-4.
Dari pantauan wartawan Suararakyatindo, pertandingan tersebut cukup panas dan dramatis. Dibabak pertama hingga kedua skornya masih 0-0.
Dari pertandingan itu akhirnya kedua pondok pesantren itu lolos masuk ke pertandingan tingkat provinsi Piala Korem.
Kedua Tim tersebut lolos masuk ke pertandingan tingkat provinsi Piala Korem. Hal itu disampaikan langsung oleh Bapak Dandim dihadapan seluruh pemain dan supporter.
“Kedua tim sama-sama lolos, Pondok Pesantren Nurul Jadid dan Zainul Hasan Genggong semuanya nanti akan bertanding di tingkat Korem” Kata Letkol Arh Arip Budi Cahyono selaku Dandim 0820 Probolinggo, Selasa (28/06/2022).
Bapak Dandim menambahkan, Kedua tim diharuskan untuk mempersiapkan pertandingan selanjutnya. Karena pertandingan di tingkat Korem atau Provinsi akan lebih berat. Ia mengingatkan bagaimana para pemainnya jauh lebih baik dan berat. Sehingga, waktu yang ada harus dipersiapkan dengan baik. Dan berharap pertandingan selanjutnya akan lebih bagus dari sekarang.
“Waktu yang ada dipersiapkan untuk melaksanakan latihan. Karena di tingkat Korem di tingkat Provinsi, itu pertandingan lebih berat musuh-musuh kalian akan lebih bagus dari sekarang. Dipersiapkan dengan baik” ujarnya.
Juara 3 dimenangkan oleh Pondok Pesantren Nurul Qodim Paiton. Namun, tidak lolos ke pertandingan tingkat korem atau Provinsi.
