SUARARAKYATINDO.COM- Calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto mengaku tidak berani mengklaim Presiden Jokowi mendukung dirinya di Pilpres 2024.
Hal tersebut disampaikan Prabowo dalam acara bertajuk Doa Bersama Prabowo-Gibran di kediaman eks Bupati Lebak Mulyadi Jayabaya, Lebak, Banten, Minggu (3/12/2023).
Dalam acara itu, Prabowo awalnya telah berbicara di panggung selama puluhan menit. Ia lalu minta izin untuk menghentikan pidatonya lantaran telah dipelototi oleh ajudannya bernama Mayor Teddy.
“Saudara-saudara, saya sudah dipelototi oleh ajudan saya. Berdiri di depan saya ini matanya melotot,” kata Prabowo.
Ia mengatakan Teddy dulu adalah ajudan Presiden Jokowi yang kini ditugaskan menjadi ajudannya.
“Dulu beliau ini ajudannya Pak Jokowi, tapi Pak Jokowi entah punya niat baik kepada saya, ajudannya ini dikasih ke saya,” katanya.
Meski begitu, ia mengaku tidak berani mengklaim dan tidak boleh mengatakan bahwa Jokowi mendukungnya. Ia meminta publik untuk menafsirkan sendiri.
“Saya tidak berani mengklaim dan enggak bolehlah mengatakan bahwa Pak Jokowi mendukung saya, tapi kira-kira bapak-bapak bisa sendiri lah, kira-kira ya,” katanya.
Di Pilpres 2024, Prabowo maju bersama Gibran Rakabuming Raka sebagai calon wakil presiden. Gibran adalah putra Sulung Presiden Jokowi.