KEJI! Preman Asal Sleman Paksa Seorang Anak Pakai Pedang lalu Diperkosa - Suararakyatindo

Menu

Mode Gelap
Skandal Pertalite Probolinggo: DPRD Desak Pemeriksaan Segera Atasi  Garda Bangsa Panen Edamame di Lereng Argopuro, Dorong Petani Probolinggo Masuk Pasar Ekspor Aksi Gila Gengster di Probolinggo, Dua Pemuda Jadi Sasaran Amukan Tengah Malam Kyai Ahmad Ubaidillah Nahkodai FKDT Kabupaten Probolinggo Lima Tahun ke Depan Harga Emas Antam Naik Lagi, Tembus Rp 2,29 Juta per Gram pada Jumat 7 November 2025 NU dan Muhammadiyah Kompak Tolak Rencana Pemberian Gelar Pahlawan Nasional untuk Soeharto

Daerah

KEJI! Preman Asal Sleman Paksa Seorang Anak Pakai Pedang lalu Diperkosa

badge-check


					Ilustrasi Pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur. (Foto/Istimewa) Perbesar

Ilustrasi Pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur. (Foto/Istimewa)

SUARARAKYATINDO.COM, Yogyakarta – Dua anak di bawah umur menjadi korban pemerkosaan dengan ancaman senjata tajam oleh seorang pria yang tinggal di Minggir, Sleman. Akhirnya, polisi mengambil tindakan dan menangkap pelaku Patrol, seorang pria berusia 29 tahun, di Jalan Kebonagung, Sleman.

Diketahui  kedua korban, MW, 17 tahun, dan ME, 17 tahun, mengalami pemerkosaan berulang kali. Penyidik dari Polsek Minggir, Aipda Suhartanto, mengungkapkan bahwa korban pertama, MW, bertemu dengan pelaku pada 1 Juli ketika mereka berada di Pasar Malam di Lapangan Sendangagung. Pada awalnya, korban diajak untuk membeli minuman beralkohol.

“Korban nolak, ternyata itu cuma alibi aja. Saat korban nolak, diambilkan pedang diancam ditodongkan ke korban, akhirnya korban ketakutan terus korban diminta ikut pelaku jika tidak mau dikepras kepalanya,” ucapnya saat dihubungi, kemarin (4/10).

Diketahui pemerkosaan itu dilakukan di rumah salah satu teman pelaku dengan modus pengancaman menggunakan senjata tajam.

Sementara pemerkosaan terhadap korban ME terjadi pertama kali pada beberapa tahun lalu saat masih berusia 14 tahun.

Kejadian itu bermula saat korban sedang merayakan kelulusan sekolah dan tengah nongkrong bersama teman-temannya, lalu korban kebelet buang air kecil lalu ke kamar mandi sendirian.

Tidak berselang lama, pelaku, Patrol, menawarkan korban untuk mengantarnya ke kamar mandi sekolah.

“Terus di tempat itu dicekek ditidurkan, lalu kembali lagi ke rombongan,” tambah Suhartanto.

Selanjutnya, kejadian kedua terjadi pada Mei 2023 dengan mengancam korban menggunakan senjata tajam dan diajak ke rumah pelaku lalu disetubuhi lagi.

Menurut keterangan, kedua korbannya merupakan warga kulonprogo.

Setelah itu kedua korban melaporkan pelaku ke polisi secara bersama-sama, lalu polisi menindaklanjuti dengan melakukan penyelidikan. Setelah itu Patrol ditangkap pada 29 September 2023 lalu sekitar pukul 02.00 WIB. Penangkapan itu dilakukan setelah polisi mendapatkan alat bukti berupa bukti visum dan keterangan saksi masing-masing dua orang.

Facebook Comments Box

Baca Lainnya

Aksi Gila Gengster di Probolinggo, Dua Pemuda Jadi Sasaran Amukan Tengah Malam

8 November 2025 - 17:56 WIB

Aksi Gila Gengster di Probolinggo, Dua Pemuda Jadi Sasaran Amukan Tengah Malam

Kyai Ahmad Ubaidillah Nahkodai FKDT Kabupaten Probolinggo Lima Tahun ke Depan

8 November 2025 - 17:41 WIB

Kyai Ahmad Ubaidillah Nahkodai FKDT Kabupaten Probolinggo Lima Tahun ke Depan

Kolaborasi Kemendes dan Kemenkop UKM Wujudkan Akses Air Bersih bagi Warga Tengger 

5 November 2025 - 20:06 WIB

Kolaborasi Kemendes dan Kemenkop UKM Wujudkan Akses Air Bersih bagi Warga Tengger 

Formatur Jong Madura Probolinggo

5 November 2025 - 10:37 WIB

Formatur Jong Madura Probolinggo Raya 2025–2029 Resmi Terbentuk, Ponirin Mika Terpilih Ketua Umum

KPU Probolinggo Mulai Pemutakhiran Data Parpol, PKB Jadi Sasaran Perdana

4 November 2025 - 19:25 WIB

KPU Probolinggo Mulai Pemutakhiran Data Parpol, PKB Jadi Sasaran Perdana
Trending di Daerah
error: