SUARARAKYATINDO.COM, Yogyakarta – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sleman terus berkomitmen untuk meningkatkan keterlibatan mahasiswa dalam Pemilu 2024. Mereka telah mengadakan berbagai kegiatan penyuluhan yang bertujuan untuk menjangkau berbagai segmen dan komunitas dalam masyarakat, termasuk mahasiswa.
“Nanti di 28 Oktober 2023 kami ada sosialisasi kepada mahasiswa dengan kegiatan nonton bareng. Tujuannya agar mereka memilih dan tidak golput,” kata Sekretaris KPU Sleman Yuyud Futrama, Jumat (27/10/2023).
Selain itu, dalam hal logistik untuk pemilih tambahan atau yang berpindah tempat, Yuyud menyatakan bahwa rencana yang akan dijalankan adalah memasukkan mereka ke dalam Tempat Pemilihan Suara (TPS) yang khusus disiapkan.
“Nanti akan kami masukkan ke TPS Khusus. Jadi 13.828 bilik suara itu sudah kami tentukan. Di mana setiap TPS itu ada empat bilik suara,” imbuhnya.
Selanjutnya, Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sleman, Arjuna Al Ichsan Siregar, menjelaskan bahwa jumlah mahasiswa yang tercatat dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) sekitar 10 ribu. Angka ini jauh lebih rendah daripada perkiraan jumlah total mahasiswa di Sleman, yang mencapai sekitar 233.242 orang. Oleh karena itu, pembaruan data menjadi suatu hal yang penting untuk memastikan perlindungan hak suara bagi mahasiswa yang berada di Sleman.