SUARARAKYATINDO.COM – Probolinggo, Kubah yang terletak di atas lobi Kantor Wali Kota Probolinggo dibongkar pada Selasa siang, menandai perubahan simbolik seiring dengan pergantian kepemimpinan di kota tersebut.
Pembongkaran ini dilakukan oleh sejumlah pekerja yang mulai melepas bagian luar kubah hingga kerangka besinya.
Wali Kota Probolinggo, dr. Aminuddin, yang saat ini sedang mengikuti retret di Magelang, mengonfirmasi pembongkaran tersebut.
Ia menyatakan bahwa keberadaan kubah tersebut bersifat simbolis dan lebih cocok jika pemimpinnya memiliki latar belakang ilmu agama yang mendalam.
“Kalau saya dan Mbak Ina (Wakil Wali Kota), ilmu agamanya tidak tinggi,” ujarnya.
Mengenai pengganti kubah, dr. Aminuddin belum memberikan kepastian, namun tidak menutup kemungkinan akan diganti dengan simbol yang mencerminkan profesinya sebagai dokter, seperti lambang gelas dan ular.
Kubah berwarna putih yang dibongkar ini dibangun pada masa pemerintahan Wali Kota Hadi Zainal Abidin dan Wakil Wali Kota M. Soufis Subri.
Meskipun baru berusia kurang dari lima tahun, pembongkaran ini dilakukan sebagai bagian dari penyesuaian simbol pemerintahan yang baru.
Pembongkaran kubah ini memicu berbagai tanggapan dari masyarakat.