PILKADA 2024Politik

Pilkada 2024 Kali Ini Harus Naik Partisipasi Masyarakat, Begini Target KPU Kabupaten Probolinggo

816
×

Pilkada 2024 Kali Ini Harus Naik Partisipasi Masyarakat, Begini Target KPU Kabupaten Probolinggo

Sebarkan artikel ini
Pilkada 2024 Kali Ini Harus Naik Partisipasi Masyarakat, Begini Target KPU Kabupaten Probolinggo
Ketua KPU Kabupaten Probolinggo saat mengisi sambutan. (Foto: Ig @kpu Kabupaten Probolinggo

SUARARAKYATINDO.COM, Probolinggo – Pemilihan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur, pemilihan Calon Bupati dan Wakil Bupati 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Probolinggo mempunyai Target untuk Partisipasi Pemilih.

Dalam Pilkada 2024 kali ini, KPU Kabupaten Probolinggo menetapkan target partisipasi masyarakat sebesar 77,6 persen yang akan digelar pada November mendatang.

Pilkada tahun 2018 kemaren, Partisipasi Pemilih mencapai 73 persen. Sedangkan KPU Kabupaten Probolinggo untuk tahun 2024 kali ini ditargetkan mencapai 77,6 persen.

Ketua KPU Kabupaten Probolinggo, Aliwafa, mengungkapkan bahwa penurunan partisipasi telah terjadi sejak 2008, dan pihaknya berkomitmen keras untuk meningkatkan angka partisipasi kali ini.

“Pilkada sebelumnya menunjukkan tren penurunan partisipasi masyarakat, yang menjadi perhatian kami. Oleh karena itu, kami menargetkan partisipasi mencapai 77,6 persen untuk mendapatkan dukungan yang lebih luas dari masyarakat,” kata Aliwafa, Jumat (28/6/2024).

Data dari KPU Kabupaten Probolinggo menunjukkan bahwa pada tahun 2008, partisipasi mencapai 78 persen dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 824.782 orang.

Angka ini kemudian mengalami penurunan menjadi 75 persen pada 2013, dan mencatatkan 73 persen pada Pilkada terakhir tahun 2018.

Untuk mencapai target partisipasi yang lebih tinggi, KPU Kabupaten Probolinggo menggelar sosialisasi intensif di tingkat kecamatan.

Aliwafa menjelaskan bahwa kegiatan ini melibatkan 120 Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan 72 sekretariat yang bertugas menyampaikan pentingnya hak suara masyarakat dalam menentukan masa depan Kabupaten Probolinggo.

“Kami terus melakukan coklit di lapangan untuk memastikan akurasi DPT yang akan menjadi dasar partisipasi masyarakat dalam Pilkada mendatang,” tambahnya.

Peningkatan partisipasi masyarakat diharapkan dapat memberikan legitimasi yang lebih kuat bagi calon kepala daerah terpilih, serta mencerminkan semangat demokrasi yang kokoh di tingkat lokal.

error: Content is protected !!