Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Daerah

Truk Bermuatan Pasir Seruduk Pohon di Kabupaten Sampang Madura

×

Truk Bermuatan Pasir Seruduk Pohon di Kabupaten Sampang Madura

Sebarkan artikel ini
Truk Bermuatan Pasir Seruduk Pohon di Kabupaten Sampang Madura
Kecelakaan Truk Bermuatan Pasir di Jl. KH Wahid Hasim, Sampang Madura. ( Foto; Kabar Harian)

SUARARAKYATINDO.COM, Sampang – Sebuah truk bermuatan Pasir Ringsek karena terjadi kecelakaan di Jalan Raya KH. Wahid Hasyim yang bertepatan di depan Taman Wijaya Kusuma, Selasa (2/8/2022).

Truk bermuatan pasir berwarna hitam dengan Nopol Polisi S-9204-NC mengalami kecelakaan tunggal dengan menyeruduk pohon yang ada di pinggir jalan, sekitar jam 05.00 WIB pagi hari tadi.

Example parallax

Sopir truk diketahui bernama M. Imron (25) dan Mohdar (30) sebagai kernetnya berasal dari Desa Tlambah, Kecamatan Karang Penang, Kabupaten Sampang itu selamat, hanya mengalami luka ringan.

Kecelakaan tersebut bermula saat truk melaju dari arah barat ke timur (Pamekasan) dengan kecepatan sedang karena kondisi jalan masih sepi.

Baca Juga:  Polres Probolinggo Salurkan Puluhan Daging Hewan Kurban di Pesantren dan Masjid, Ini jumlahnya

Namun setelah sampai di depan Taman Wijaya, tiba-tiba supir mengantuk sehingga tidak dapat menguasai kendaraan dengan sempurna, membuat kendaraan oleng ke arah kiri hingga menyeruduk pohon beserta pot bunga.

“Jadi kecelakaan ini selip sendiri menabrak pohon di sebelah kiri jalan raya,” kata Kasatlantas Polres Sampang, AKP A Nasution kepada Suararakyatindo di lokasi kejadian.

Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut menurut Kasatlantas Polres Sampang. Akan tetapi untuk kerugian material mencapai sekitar Rp. 10 juta.

Baca Juga:  Faisol Riza Menegaskan Bersama BRI Inklusi Keuangan Negara Terjamin

“Untuk kendaraan yang terlibat laka saat ini sudah berada di Kantor Satlantas Sampang,” tutupnya.

Mohdar kernet truk menyampaikan, jika supirnya memang dalam keadaan mengantuk sehingga tidak dapat mengemudi dengan baik hingga berujung kecelakaan.

“Saat kejadian tidak ada rintangan apapun, tapi gara-gara ngantuk,” sebut Mohdar.

Truk yang ditumpanginya memuat pasir dari Mojokerto dan rencananya akan dikirim ke Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang.

“Truk bermuatan pasir seberat 12 ton,” tutupnya.