SUARARAKYATINDO.COM- Kali ini Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) kini Kembali turun jalan dalam rangkaian mengawal kasus dana hibah Jawa Timur. Di depan gedung Gubernur Jawa Timur. Kamis, (19/01/203).
Demonstrasi ini merupakan rangakaian agenda mengawal kasus korupsi dana hibah, setelah kemarin KNPI menyisir kantor DPRD Jawa Timur.
“Kemarin kami sudah menyisir kantor DPRD Jatim untuk tanda tangan petisi, sekarang turun ke Gubernur untuk memastikan ada atau tidaknya keterlibatan dalam kasus dana hibah jatim,” kata Syamsi, Koordinator Lapangan dalam demonstrasi tersebut.
Lanjut, Syamsi menyebutkan bahwa dana hibah ada dua bentuk yaitu hibah gubernur dan jasmas dari DPRD provinsi.
“Hibah ini ada 2 bentuk yaitu hibah gubernur dan jasmas. Jadi, sudah seharusnya juga diusut tuntas perihal dana hibah ini,” terangnya pada awak media di depan Gedung Gubernur Jatim.
Pihak KNPI menyebutkan bahwa langkah ini merupakan bentuk keseriusan DPD KNPI Jawa Timur dalam mengawal kasus dana hibah jawa timur hingga tuntas.
“Dua pihak yang berwenang dalam dana hibah harus sama-sama diusut, biar tuntas perihal dana hibah jatim ini,” tegasnya.
Setelah dikonfirmasi, dari pihak Gubernur Jatim menyebutkan bahwa Gubernur Jatim, Wakil Gubernur serta Sekda Provinsi Jawa Timur sedang di luar kota.
“Kami kembali dihadapkan dengan kondisi kosong. Semoga ini tidak seperti DPRD Jatim yang hanya menjadi alasan untuk menghindar karena takut,” ujar Wildan, salah satu anggota DPD KNPI Jatim.
Perlu diketahui, kasus korupsi hibah yang terjadi di Jawa Timur akan terus diusut dan dikawal hingga tertangkap semua para pelaku korupsi dana hibah di Jawa Timur.(*)