SUARARAKYATINDO.COM – Dunia eSports kini digemparkan dengan kabar tak sedap yang menyeret nama Lydia Onic, seorang gamer dan influencer ternama.
Lydia, atau nama aslinya Lydia Setiawan, yang lahir pada 24 Juli 2004 di Samarinda, tengah menjadi perbincangan hangat usai rumor tentang video syur berdurasi 12 menit yang diduga melibatkan dirinya beredar luas di media sosial, khususnya di platform X (sebelumnya dikenal sebagai Twitter).
Berita ini menggemparkan banyak pihak, terutama para penggemar Lydia yang mengenalnya sebagai sosok inspiratif di dunia game Mobile Legends.
Sebagai anggota Onic Esports, Lydia bukan hanya diakui karena keterampilannya bermain game, tetapi juga karena kepribadiannya yang karismatik.
Ia resmi bergabung dengan Onic Esports sebagai brand ambassador pada November 2021, yang semakin mengukuhkan posisinya sebagai figur berpengaruh di dunia eSports.
Meski begitu, hingga saat ini belum ada konfirmasi resmi terkait kebenaran video tersebut dari Lydia maupun pihak terkait.
Namun, rumor ini memicu berbagai spekulasi dan komentar dari warganet, yang menyebabkan reputasi Lydia ikut tercoreng meski belum ada bukti yang jelas.
Selain rumor yang belum terkonfirmasi, Lydia juga sempat membagikan berbagai aspek kehidupan pribadinya di media sosial.
Ia mengaku telah berpacaran hingga 17 kali meski usianya masih terbilang muda.
Hal ini diungkapkan dalam sebuah video di kanal YouTube-nya, yang menunjukkan sisi lain dari dirinya sebagai seorang remaja biasa.
Di luar dunia eSports, Lydia juga aktif sebagai selebgram dan YouTuber dengan lebih dari 1,1 juta pengikut.
Ia sering membagikan kegiatannya di media sosial, termasuk hobinya seperti mencicipi makanan Korea dan bertraveling. Kehidupannya yang penuh warna ini telah menarik perhatian banyak orang.
Namun, rumor terkait video viral tersebut kini menimbulkan kebingungan di kalangan netizen.
Kasus ini mengingatkan kita pentingnya berhati-hati dalam menyebarkan informasi yang belum jelas kebenarannya di dunia maya.
Semoga ada klarifikasi dari pihak terkait, sehingga polemik ini tidak berlarut-larut dan reputasi Lydia dapat segera dipulihkan.
